Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Ritual Adat Sedekah Bumi Desa Mendak: Warisan Leluhur yang Tetap Lestari dan Penuh Makna



MADIUNLAWUTV.COM - Tradisi luhur kembali hidup dalam harmoni di Desa Mendak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. Pada Jumat (16/05/2025), warga setempat melaksanakan kenduri adat sedekah bumi, sebuah prosesi sakral sebagai wujud rasa syukur atas limpahan rezeki dan keselamatan dari Sang Pencipta.

Tampak hadir dalam kegiatan acara Kepala Desa beserta seluruh perangkat Babinsa, Bhabinkamtibmas seluruh Ketua RT dan RW ,tokoh masyarakat.

Suasana religius dan kebersamaan begitu terasa saat warga berkumpul di balai desa dan sekitar pelataran rumah penduduk, membawa aneka hasil bumi dan olahan tradisional sebagai bentuk persembahan simbolik terhadap alam dan leluhur.
Kepala Desa Mendak, Nur Kholifah, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, tetapi bentuk pelestarian budaya serta penguatan nilai gotong royong masyarakat.

“Sedekah bumi ini adalah identitas budaya kita. Melalui kegiatan ini, masyarakat diajak untuk tidak melupakan akar tradisi, sekaligus mempererat hubungan sosial antarsesama. Kami berkomitmen menjaga nilai-nilai luhur ini agar tetap hidup di tengah perubahan zaman,” ujar Nur Kholifah dengan penuh semangat.

Tradisi ini kemudian dilanjutkan pada malam harinya dengan pementasan tari adat Langen Beksan, yang diselenggarakan di halaman balai desa. Gemulai gerakan para penari yang mengenakan busana khas Jawa menjadi magnet tersendiri bagi warga dan tamu undangan yang hadir. Lantunan gending Jawa mengalun lembut, menciptakan suasana magis sekaligus menghibur.
Salah satu warga, Bambang, mengungkapkan rasa bangganya atas keberlangsungan tradisi tersebut.

“Ini bukan sekadar tontonan, tapi juga tuntunan. Anak-anak muda bisa melihat langsung kekayaan budaya warisan nenek moyang. Saya berharap tradisi seperti ini tetap rutin digelar dan makin dikenal luas,” tuturnya.

Dengan semangat pelestarian budaya, Desa Mendak membuktikan bahwa kearifan lokal dapat terus tumbuh subur di tengah arus modernitas. Sedekah bumi dan Langen Beksan menjadi saksi bahwa budaya adalah jiwa dari sebuah bangsa yang tak boleh lekang oleh waktu. (Raa)

Posting Komentar

0 Komentar