Dalam kegiatan tersebut, Riyono menebar 10 ribu benih ikan tombro di embung Desa Terung sebagai bagian dari upaya pemberdayaan masyarakat.
“Hari ini saya hadir kembali di dapil dalam rangka kunjungan membantu badan usaha milik desa (BUMDes) Desa Terung dengan melakukan penebaran benih ikan sebanyak 10 ribu di embung desa. Ini bagian dari pemberdayaan masyarakat untuk merangsang adanya sektor budidaya yang bisa meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” ujar Riyono.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut juga menjadi ajang untuk bertemu dengan petani, peternak, tokoh masyarakat, serta pegiat koperasi dan BUMDes Merah Putih. “Di sana kita saling tukar pengetahuan dan pengalaman untuk mendapatkan ilmu. Karena ilmu penting, sebelum bantuan harus ada ilmu untuk mengelola bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Menurut Riyono, aspirasi masyarakat Desa Terung banyak berkaitan dengan sektor pertanian dan jaringan irigasi. “Air adalah kehidupan, air menjadi kunci setelah pupuk dalam proses pertanian kita,” katanya.
Kepala Desa Terung, Suwarno, turut menyampaikan apresiasi atas kehadiran Riyono. “Terima kasih Bapak Riyono atas kehadirannya. Akan diadakan penebaran benih ikan di embung sebanyak 10 ribu, semoga hidup semua dan bisa menambah pendapatan maupun rekreasi,” ucapnya.
Sebelumnya, pada pagi hari, Riyono juga menghadiri panen raya di Desa Pupus, Kecamatan Lembeyan. Ia mengapresiasi hasil panen jagung para petani yang meningkat berkat bantuan benih dari aspirasinya.
“Alhamdulillah hasilnya bagus, dari yang awalnya 1 ton ada yang panen 1,5 ton, ada yang 1,3 dan 1,4 ton. Artinya ada peningkatan dari benih yang kita bantu, ternyata sangat berkualitas,” ungkapnya.
Kegiatan reses tersebut dihadiri berbagai elemen masyarakat, termasuk perwakilan PKK, BUMDes, Karang Taruna, serta pemuda-pemudi Desa Terung.
0 Komentar