Sidak dipimpin langsung Bupati Magetan Nanik Sumantri bersama unsur Forkopimda, Wakil Ketua II DPRD Magetan, kepala OPD terkait, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Indag), serta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Kegiatan ini menjadi langkah antisipatif pemerintah daerah untuk menjaga pasokan dan harga bahan pokok di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat menjelang Nataru.
Rombongan mengawali sidak dengan pengecekan di SPBU MT Haryono. Di lokasi tersebut, tim memastikan ketersediaan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) berjalan normal. Hasil pengecekan menunjukkan tidak ditemukan indikasi BBM tercampur air, khususnya pada jenis pertalite.
“Dari hasil pengecekan di SPBU, kualitas BBM aman. Tidak ditemukan kandungan air yang bisa berpotensi merugikan konsumen,” ujar Wakil Ketua II DPRD Magetan Putut di sela kegiatan.
Usai dari SPBU, rombongan melanjutkan pemantauan ke Pasar Sayur Magetan. Di pasar tradisional ini, tim memantau langsung harga dan pasokan bahan pangan. Bupati Magetan Nanik Sumantri menyampaikan bahwa secara umum stok bahan pokok masih mencukupi hingga perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Stok bahan pokok saat ini aman dan tercukupi hingga Nataru. Untuk beras dan minyak goreng relatif stabil. Harga cabai yang sebelumnya sempat tinggi, kini mulai mengalami penurunan,” terang Bupati.
Sidak ditutup dengan pemantauan di Pasar Parang. Hasil pengecekan sementara menunjukkan ketersediaan berbagai kebutuhan pokok masih mencukupi dan harga relatif terkendali menjelang Nataru.
Melalui kegiatan ini, Pemkab Magetan berharap stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok dapat terus terjaga, sehingga masyarakat bisa menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru 2026 dengan rasa aman dan tenang, tanpa kekhawatiran akan kelangkaan maupun lonjakan harga.
Sumber : PK
0 Komentar