MAGETANLAWUTV.COM – Selama 20 tahun terakhir Majelis Tafsir Alquran MTA Kabupaten Magetan tetap menggunakan besek dari anyaman bambu untuk membungkus daging kurban yang diberikan kepada anggota MTA dan masyarakat sekitar. Suyatno Ketua Perwakilan MTA Kabupaten Magetan mengatakan, tahun ini MTA Magetan menyembelih sapi 21 ekor dan kambing 2 ekor. Seluruh daging hasil penyembelihan hewan kurban tersebut dikemas dalam besek bambu. “ Alhamdulillah tahun ini kita menyembelih sapi sebanyak 21 ekor dan kabing 2 ekor. Dan selama 20 tahun terakhir kita menggunakan besek untuk mengemas daging kurban untuk kita bagikan kepada anggota MTA dan masyarakat sekitar,” ujarnya ditemui di sela kegiatan pengemasan daging kurban di Kantor MTA Desa Milangasri Minggu (8/6/2025).
Suyatno menambahkan, MTA Magetan melaksanakan penyemebelihan hewan kurban selama 2 hari dimana hari pertama Idul Adha menyembelih 13 ekor sapi dan di hari kedua disembelih 8 ekor sapi dan 2 ekor kambing. Semua daging kurban dikemas dengan besek bambu yang tak hanya ramah lingkungan, tapi juga memiliki fungsi lain seperti daging tidak cepat busuk dan pantas untuk tempat daging dibandingkan dengan wadah lainnya. “ Dengan besek itu daging awet, kemudian diberikan kepada siapapun itu santun. Untuk tahun ini kita siapkan besek sekitar 5.000 besek untuk mengemas daging kurban di MTA Magetan, baik untuk warga masyarakat sekitar dan anggota MTA,” imbuhnya.
Selain penggunaan besek untuk kebutuhan hewan kurban di MTA Magetan, besek juga dikirim ke cabang MTA lainnya seperti di wilayah Jawa Tengahserta sebagian besek dikirim ke Banjarmasin dan Mataram untuk digunakan mengemas daging kurban. Besek besek yang dibeli dari pengrajin besek di sejumlah pengrajin besek di Kabupaten Magetan jumlahnya tak tanggung tanggung, sekitar 200.000 besek dikirim kesejumlah MTA. “ Kita kumpulkkan dari pengrajin besek di sejumlah desa di Magetan untuk memenuhi kebutuhan besek di sejulah MTA dari Jawa Tengah, kemudian Jawa Timur, sampai di Banjarmasin dan Mataram itu kita kirim besek untuk mengemas daging kurban. Jumlah sekitar 200.000 besek yang kita kirim,” pungkas Suyatno.
0 Komentar