Suksesnya acara tersebut tidak lepas dari antusiasme penonton baik dari kota Magetan maupun luar Magetan, dari hari pertama sampai final penonton tidak pernah sepi, bahkan tiap hari terus bertambah volume jumlah penontonnya.
Dihari terakhir final livoli kali ini banyak penonton yang gigit jari karena tidak kebagian tiket masuk, bukan karena jauh dari rumah tinggal mereka, tetapi membludaknya penonton yang menyebabkan mereka tidak dapat tiket masuk.
Dua jam sebelum pertandingan dimulai loket tiket telah dibuka, antrian mengular sampai pintu selatan GOR Ki Mageti, tidak ada perlakuan kusus dari para penonton semua harus antri sesuai antrianya.
Dari pengumuman panitia, bahwa tiket regular ataupun VIP telah habis terjual.
Kecewa ? Pastinya, tetapi demi melihat jagoanya bertanding penonton yang jauh jauh dari Jogjakarta ini rela melihat secara langsung didepan kantor Koni yang disiapkan oleh panitia.
Vidiotron yang disiapkan pihak panitia kiranya bisa mengobati rasa kecewanya penonton yang mulai pagi antri untuk mendapatkan tiket ternyata habis dalam waktu satu jam setelah dibuka.
Tidak lupa ucapan terimakasih yang tidak terhingga dari seluruh elemen yang membantu dalam kegiatan livoli tahun ini PBVSI tidak bisa bekerja sendiri tanpa bantuan dari semua pihak baik sponsor TNI Polri juga masyarakat Magetan yang telah meramaikan GOR Ki Mageti selama Livoli ini.
Tidak lupa pula ucapan terimakasih kepada KONI, Pemkab Magetan yang selalu berkolaborasi bersama kami sehingga acara ini berjalan lancar tanpa ada halangan yang berarti.
Semoga tahun - tahun yang akan datang kekurang demi kekurangan ini bisa kami jadikan pelajaran untuk menuju kesempurnaan dalam mengadakan event yang lebih besar lagi, ujar Sidik
0 Komentar