Hot Posts

6/recent/ticker-posts

30 Warganya Menderita Katarak, Desa Ngumpul Kukuhkan Kader Kesehatan Mata Masukkan Layanan Mata ke RPJMDes


MAGETANLAWUTV.COM – Desa Ngumpul, Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, resmi mengukuhkan kader kesehatan mata, Rabu (13/8), sebagai langkah strategis dalam meningkatkan layanan kesehatan mata warganya. Uniknya, kebutuhan kesehatan mata ini telah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes), sehingga memiliki payung kebijakan yang jelas.
Sekretaris Desa Ngumpul sekaligus Ketua Kader Kesehatan Mata Desa Ngumpul, Eko Budi Purnomo, mengatakan pihak desa sudah memikirkan perencanaan kesehatan masyarakat secara menyeluruh, termasuk fasilitas pendukung. “Kami memiliki moda transportasi milik warga yang dijadikan mobil siaga, sehingga warga dapat memanfaatkannya saat harus dirujuk ke puskesmas atau rumah sakit. Selain itu, ada juga layanan jekmil (ojek ibu hamil) dan ojek lansia,” ujarnya.
Desa Ngumpul yang berpenduduk sekitar 1.200 jiwa memiliki sejumlah warga lanjut usia yang menderita katarak, sehingga edukasi kesehatan mata menjadi kebutuhan mendesak. “ Dengan adanya kader kesehatan mata, kami bersama Paramitra dalam waktu dekat akan melakukan skrining mata terhadap warga, agar kebutuhan terkait kesehatan mata dapat terpetakan. Disini kemarin ada sekitar 30 warga yang menderit akatarak, dengan paramitra nanti kita akan memastikan julmah tersebut,” tambah Eko.

Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Magetan, Sutrisno, memberikan apresiasi atas langkah proaktif Desa Ngumpul. Sutrisno menegaskan, kesehatan mata memiliki dampak besar pada kualitas hidup masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi langkah cepat Desa Ngumpul yang telah memikirkan kebutuhan kesehatan mata warganya, baik melalui fasilitas maupun kebijakan. Kerja sama dengan Paramitra diharapkan mampu mengakomodasi program pemetaan dan penanganan kesehatan mata secara optimal.Kesehatan mata mempengaruhi kreativitas dan produktivitas, terutama bagi warga Desa Ngumpul yang mayoritas berprofesi sebagai petani,” ucapnya.

Posting Komentar

0 Komentar